Sudah dua artikel saya buat berdasarkan pengalaman pribadi dalam hal mengupgrade dan mendowngrade smartphone huawei yaitu honor 4C dan huawei P8 lite, karena saya adalah pengguna setia smartphone merk ini dan sayapun bukanlah orang yang ahli dalam hal seperti yang sobat baca di judul artikel ini,
Tujuan artikel ini hanya berbagi informasi tips dan cara berdasarkan pengalaman pribadi yang pastinya bagi para master softwere yang sudah berpengalaman tentu lebih tahu dan lebih pandai seputar Flashing, upgrade dan downgrade.
Semakin lama semakin saya sering lihat bahwa pengguna smartphone merk huawei semakin banyak di indonesia dan semakin banyak pula yang penasaran bagaimana sih caranya upgrade atau downgrade OS android di smartphone huawei ?
Pasti sobat sudah tau bahwa dalam mengupgrade OS android ada dua cara yaitu :
1. Via OTA : upgrade otomatis dari smartphone tersebut dengan notifikasi pemberitahuan pembaruan secara otomatis mau pun manual tergantung apakah setting pembaruan tersebut diaktifkan atau tidak.
2. Via Download Firmware : maksud dari point ke dua ini yaitu dismartphone sobat belum mendapatkan notifikasi pembaruan otomatis namun ingin buru-buru upgrade OS Android dengan cara mendownload secara manual lewat web resmi huawei atau pun situs download firmware lainnya yang banyak bertebaran di Google, yang patut sobat ketahui adalah jika sobat memaksakan untuk upgrade OS namun tidak melalui situs resmi pasti ada resikonya,
Contoh : sobat pengguna smartphone huawei di indonesia yang tentunya harus menggunakan Firmware resmi versi indonesia dalam meng upgrade ataupun mendowngrade OS, namun sobat memaksa ingin upgrade ke firmware OS luar negeri yang telah ada di google padahal firmware versi indonesianya belum ada,
sehingga jika tetap memaksa upgrade, secara otomatis akan membuat masa garansi smartphone sobat Void (putus) atau smartphone sobat akan mati total jika gagal atau salah instal firmware.
NOTE : Status masa garansi smartphone dapat diketahui secara online dengan aplikasi HiCare milik huawei jadi jika sobat melakukan upgrade atau downgrade berbeda versi negara otomatis masa garansi sobat tidak terditeksi saat melakukan cek di imei smartphone milik sobat sehingga dapat dikatakan void (putus)
Nah di huawei jika sobat ingin mengupgrade, mendowngrade atau pun flashing sobat tidak harus menggunakan media pc atau laptop untuk mengeksekusinya, sobat cukup menggunakan SD Card sebagai media untuk mengeksekusinya,
Sebelum memulai eksekusi sobat di haruskan mencari dan mendownload firmwarenya terlebih dahulu di situs resmi consumer.huawei.com
Isi di kolom pencarian ketik nama type lalu pilih firmware yang dibutuhkan yang ingin di eksekusi, tergantung kebutuhan sobat, ingin Upgrade, downgrade atau flashing,ready atau tidaknya firmware yang ingin sobat download tergantung ketersediaan di situs resminya, jika tidak ada berarti memang belum ada versi resminya tapi jika ingin yang versi luar negeri di mbah google banyak kok sob,
Note : Jika sobat gagal dalam upgrade ataupun downgrade, download terlebih dahulu atau eksekusi terlebih dahulu dengan firmware Middlepack (untuk upgrade) RollBack (untuk downgrade) sebelum melakukan eksekusi dengan firmware yang diinginkan.
Cara memulainya adalah setelah sobat mendownload firmware dari link yang saya berikan diatas kompres file rar hingga sobat mendapat kan Folder Dload yang didalamnya terdapat File UPDATE.APP,
Copy folder Dload tersebut ke dalam SD Card yang telah disiapkan, Pastikan File UPDATE.APP ada didalam folder Dload
Jika sudah siap firmwarenya ada dua cara untuk memulai penginstalan :
1. Bila OS Android sobat masih Lollipop 5.1 kebawah cukup ke Pengaturan - Pembaru - Menu - Pembaruan Lokal (sobat akan melihat File UPDATE.APP Ready) Lalu klik INSTAL
2. Jika OS Android sobat sudah Marshmello 6.0, Matikan/Off kan Huawei sobat lalu tekan tahan tombol Volume Atas + Bawah dan Power secara bersamaan hingga muncul logo huawei, dan akan otomatis melakukan upgrade/downgrade (penginstalan)
Selain berdasarkan pengalaman saya diatas, saya pun sempat banyak bertanya dengan teman yang kebetulan bekerja sebagai teknisi di service center huawei dan cara yang yang saya jelaskan diatas adalah benar adanya,
namun dalam kondisi tertentu sebuah smartphone huawei yang kemungkinan gagal dalam melakukan eksekusi upgrade, downgrade dan flashing diharuskan melakukan flashing ulang lewat pc yang sobat dapat temukan caranya jika mencari di mbah google,
Note : jika sobat gagal dalam melakukan upgrade atau downgrade, tulisan
nama kode firmware yang ada pada smartphone huawei sobat jika dicek di Pengaturan - Tentang Ponsel terdapat tulisan "Balong" ini terjadi biasanya karena kita telah salah mengeksekusi smartphone dengan firmware berbeda negara,
Itulah sedikit tips dan informasi cara yang dapat saya berikan, semoga sobat dapat bijaksana sebelum melakukannya, jika memang tidak paham seperti yang artikel ini jelaskan alangkah baiknya jika dikerjakan oleh ahlinya atau ke service center terdekat dikota sobat, lebih aman dan bahkan bisa gratis loh kalau masih masa garansi,
semoga bermanfaat ya sob, bila ingin ada yang ingin ditanyakan atau ada sobat -sobat master yang ingin berbagi pengalamannya dan pengetahuannya silahkan isi dikolom komentar ya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Belum ada tanggapan untuk "Cara Upgrade Dan Downgrade OS Android Smartphone Huawei"
Post a Comment
Silahkan tinggalkan komentar anda sesuai topik, Thanks for visiting and the comment.